Apakah
kita sendirian di alam semesta? Inilah pertanyaan yang diajukan oleh umat
manusia sejak dulu dan sampai sekarang kita masih belum memiliki jawaban yang
konkret. Kita telah belajar banyak tentang dunia kita dan kosmos, tapi kita masih belum menemukan bentuk kehidupan berakal lain di luar angkasa.
Tentu
saja, mengingat masa hidup kita yang sangat terbatas, mudah bagi kita untuk
membayangkan pertemuan dengan peradaban ekstraterestrial (alien) tidak akan pernah terjadi, karena tentu saja memang belum pernah terjadi. Atau mungkin kita pernah melakukan kontak dengan mereka, namun dirahasiakan agar tidak menimbulkan
keributan di masyarakat. Saat ini kita sendirian, cukup melegakan sekaligus mengerikan.
Kita belum sepenuhnya memahami ukuran alam semesta teramati dan saat
ini perjalanan antargalaksi hanya ada di berbagai fiksi ilmiah. Tetapi mungkinkah kehidupan telah berevolusi di planet lain? Apakah lebih
sulit membayangkan kita ada di dalam singularitas, sendirian di antara jutaan galaksi, atau justru ada peradaban asing di luar sana?
Dan
apa yang akan terjadi jika kita melakukan kontak dengan mereka? Inilah
waktu yang tepat untuk memikirkan 15 spekulasi klasik berikut!
15. Kita akan pertama kali
mendengarnya di media sosial
Apakah
ada protokol ketat yang mengatur manusia untuk melakukan kontak dengan makhluk
luar angkasa? Jawabannya adalah semacam pedoman yang disusun oleh Institut SETI
(Search for Extraterrestrial
Intelligence) bagi para astronom jika mereka menemukan peradaban asing. Pedoman ini menganjurkan agar informasi yang mereka peroleh,
diverifikasi terlebih dahulu oleh lembaga lain dan melaporkannya kepada PBB
sehingga penemuan dapat didistribusikan melalui media yang
terakreditasi.
Namun pedoman ini tidak diatur oleh undang-undang Internasional manapun, berarti berita kontak dipastikan bocor dan menyebar jauh
sebelum PBB memiliki kesempatan untuk mengatasinya. Jadi jika seorang astronom yang membuat penemuan sekali untuk seumur
hidup, tidak tertarik untuk mengikuti peraturan, kita mungkin akan
mendengarnya di media sosial terlebih dahulu.
14. Berita mungkin
akan mengacaukan jaringan internet
Pikirkan
sejenak saat perayaan malam tahun baru. Setiap malam tahun baru, seberapa sulit kita
mengirim pesan? Sistem selalu kelebihan muatan saat masyarakat saling mengirimkan ucapan selamat tahun baru, benar bukan? Lantas bagaimana jika kita mulai membahas tentang penemuan monumental
seperti menemukan peradaban ekstraterestrial, kita bisa membayangkan
dampaknya.
Kita
akan kesulitan mengakses media sosial karena ceritanya menyebar ke seluruh
dunia seperti api liar. SETI tidak menganggap ini sebagai masalah besar,
asalkan informasi telah terverifikasi dengan benar. Mantan direktur SETI,
Jill Tarter mengatakan, “Masyarakat menginginkan akses informasi seluas
mungkin. Jika kita menemukan peradaban asing di Institut
SETI, saya rasa tidak ada cara untuk menjaga situs web atau telepon kami untuk beroperasi seperti hari-hari normal lainnya mengingat antusiasme publik yang berusaha memperoleh informasi.”
13. Mungkin membutuhkan
waktu sesaat untuk memutuskan bagaimana cara menanggapi
Meskipun
tidak ada pedoman ketat yang mengatur apa yang harus dilakukan jika seorang
atau tim astronom menemukan peradaban asing, PBB tidak
ingin ada orang di luar pihaknya yang akan menjawab pesan dari mereka. Dan mengingat informasi yang kita kirim berisiko mengakibatkan
penghancuran total spesies kita, alasan itu cukup logis.
Jika
kita menerima pesan dari alien, kita perlu berkumpul untuk memutuskan
bagaimana merespons dengan cara yang terbaik. Anda bisa yakin upaya itu tidak akan
terjadi hanya dalam waktu satu hari. Kita sendiri hampir tidak mampu melewati
perbedaan yang ada, meskipun kita satu spesies, jadi bagaimana
kita bisa mengatasi hal sepenting ini? Kita hanya tidak tahu. Yang kita tahu
adalah dibutuhkan waktu beberapa tahun untuk memecahkan kode pesan dari mereka,
dan mungkin beberapa dekade lagi sebelum kita mengirim tanggapan.
12. Kita akan berdebat
tentang siapa yang akan mewakili kita
Jadi, alien telah mengirim pesan kepada kita, dan entah bagaimana kita berhasil
mengatasi perbedaan dalam politik dan segala perbedaan lainnya untuk bekerja
sama dalam merespons pesan yang dikirim mereka. Atau mungkin saja, mereka telah mendarat di Bumi. Jadi sekarang kita dihadapkan pada
pertanyaan: siapa yang kita pilih untuk mewakili miliaran manusia; siapa yang
punya gagasan berbeda tentang apa yang harus kita lakukan selanjutnya?
Haruskah
kita memilih ilmuwan untuk mewakili kita? Atau apakah figur politik lebih cocok
dalam tugas ini? Dan, siapa yang akan membuat keputusan pada akhirnya? PBB?
Satu-satunya hal yang bisa kita yakini adalah bahwa kita akan berdebat tentang
siapa yang akan mewakili kita.
11. Tidak, alien mungkin
tidak menginginkan sumber daya kita
Ketika membayangkan kontak pertama dengan alien, kita sering mengingat apa yang
telah kita lihat di bioskop. Adegan di dalam film fiksi ilmiah kerap menampilkan alien jahat yang datang ke
Bumi untuk mencari planet baru, atau sumber daya alam yang
berharga. Tapi jika kita benar-benar serius memikirkannya, ketakutan kita sangat tidak beralasan.
Jika
ras alien mampu mencapai Bumi, berarti mereka mampu melakukan perjalanan ke mana saja, dan kita tahu ada jutaan planet di
luar sana, mungkin dengan sumber daya yang lebih banyak daripada yang kita miliki.
Apakah mereka ingin memperbudak kita? Juga mustahil.
Sebuah spesies yang telah berkembang sangat maju untuk menempuh perjalanan melalui kosmos tentunya tidak lagi membutuhkan tenaga kerja biologis. Film yang kita tonton selalu menampilkan alien yang tidak bersahabat, tapi kemungkinan besar mereka justru ramah.
10. Apakah kita akan
bersatu atau malah bercerai-berai?
Kita dapat memastikan ada beberapa pihak yang tidak menyetujui cara
terbaik jika kita melakukan kontak dengan alien. Kita cenderung memiliki
pemahaman yang terbatas terhadap cara pandang orang lain dan melihat dunia sebagai
tempat yang bermusuhan secara inheren. Tentunya akan ada yang berasumsi satu-satunya alasan alien mencari kita adalah karena mereka memiliki niat
jahat, dan reaksi pertama mereka juga akan berlanjut dengan kekerasan.
Di
sisi lain, kita juga akan memiliki orang-orang yang melihat kontak sebagai
kesempatan baru bagi umat manusia. Menyepakati langkah terbaik tentu akan sulit, dan kita akan melihat bagaimana
akhirnya umat manusia terpecah. Tapi, mungkin fenomena semacam itu justru membuat kita
melupakan perbedaan dan bersatu sebagai satu spesies.
9. Kontak mungkin tidak
terjadi melalui cara yang kita bayangkan
Ketika
membayangkan sebuah skenario saat kita melakukan kontak dengan alien, apa yang Anda bayangkan? Alien
mendarat di halaman Gedung Putih, kantor pusat pemerintahan dan mengetuk
pintu? Pesawat raksasa alien muncul di langit? Menurut Anda
bagaimana kontak akan terjadi?
Tak seperti yang kita bayangkan, peluang terbaik kontak
pertama tidak akan terjadi melalui tatap muka. Jika peradaban asing menyadari eksistensi kita,
mereka tahu kita adalah ras yang mudah takut dan kurang bersahabat, jadi
mereka mungkin menghubungi kita melalui radio atau beberapa jenis pesan lainnya
terlebih dahulu. Mereka bisa berada sangat jauh dari kita dan mereka mungkin
tidak berniat datang ke Bumi. Mereka mungkin hanya menawarkan bantuan, atau
hanya memberi tahu kita di mana mereka berada.
8. Kita bisa mengalami
krisis kepercayaan global
Saat
ini, kita merasa umat manusia adalah satu-satunya peradaban maju di alam semesta, karena kita memang
belum pernah menemukan peradaban ekstraterestrial. Di satu sisi, fakta ini membuat kita takut, namun di
sisi lain justru memberikan kita keistimewaan. Kita memiliki kepercayaan diri
untuk menjadi spesies yang sangat maju dan kita menjadi sombong tentang status tunggal
kita.
Lantas apa yang akan terjadi jika kita bertemu dengan peradaban lain, yang mungkin
ribuan atau bahkan jutaan tahun lebih maju di depan kita? Di hadapan mereka, kita mungkin akan merasa layaknya manusia
gua yang duduk di kaki manusia modern. Mereka mungkin sudah sangat maju, sehingga
mereka tampak seperti makhluk super. Fakta ini dapat memicu krisis
kepercayaan global umat manusia.
7. Kita akan melihat sebuah
lonjakan teknologi
Setelah melakukan kontak dengan peradaban asing, kita pasti akan melihat lonjakan
teknologi baru. Karena kita tidak ingin
menjadi underdog. Kita ingin bersaing dengan tingkat teknologi mereka, yang memicu upaya kita untuk meningkatkan level teknologi secepat mungkin.
Tentu
saja ada kemungkinan mereka baik hati dan memberi kita
pengetahuan. Kendati demikian teknologi akan berada di urutan teratas
daftar prioritas kita. Kita akan mendorong semua sumber daya yang tersedia untuk mencipta dan berkembang. Kontak dengan alien akan mengubah dunia yang kita ketahui saat ini.
6. Mungkin memberi kita
harapan untuk masa depan yang lebih baik
Saat
ini, masa depan nampaknya kurang menjanjikan bagi umat manusia. Populasi
kita terus meningkat dan beberapa ratus tahun lagi sumber daya alam di Bumi tidak dapat menopang kita. Kita juga menghadapi perubahan
iklim yang perlu dikhawatirkan.
Namun hambatan terbesar yang harus kita atasi sebagai suatu spesies adalah gagasan
bahwa kita berbeda. Tidak mungkin kita maju ke tahap evolusi berikutnya,
kecuali kita bekerja sama. Menghadapi kompetisi untuk menaklukkan perjalanan
antargalaksi mungkin memberi harapan bahwa spesies kita dapat melakukan
hal serupa, jika kita dapat menerima perbedaan di antara kita dan
bekerja sama.
5. Kontak berdampak lambat bagi masyarakat
Mari kita bayangkan sejenak, kita menerima pesan antargalaksi dari sistem
bintang yang sangat jauh. Pertama, kita perlu mengurai pesan dari mereka dan
membuktikan pesan memang dikirim oleh peradaban maju.
Mungkin membutuhkan waktu beberapa bulan, bahkan mungkin bertahun-tahun. Setelah dikonfirmasi, lalu bagaimana?
Bagi
masyarakat, hidup akan terus berjalan seperti biasa. Kita masih perlu
pergi bekerja dan meneruskan hidup kita. Bahkan mungkin butuh beberapa generasi
untuk melakukan dialog, jadi dampak yang dirasakan oleh masyarakat mungkin
tidak akan terasa dengan segera. Memang tetap akan menjadi penemuan yang luar
biasa, tapi jika alien tidak menunjukkan ancaman langsung kepada kita, begitu
euforia mereda, kehidupan akan berlanjut seperti biasa.
4. Kontak akan berdampak
terhadap ekonomi
Jika bertemu dengan peradaban yang lebih maju, kemungkinan besar mereka
akan merasa kasihan kepada kita. Bagaimanapun, kita terjebak di planet yang
perlahan-lahan kita hancurkan sendiri dan alien hanya ingin membantu kita untuk melewati tahap evolusi kita berikutnya. Bantuan mereka mungkin datang dalam
bentuk informasi dan teknologi, tetapi inilah yang menyebabkan dampak terbesar bagi masyarakat.
Alien
mungkin menunjukkan kepada kita cara untuk bekerja dengan teknologi yang tidak
pernah kita bayangkan, menghasilkan perubahan serupa dengan zaman revolusi industri. Mesin mengambil alih pekerjaan
tenaga kerja manual dan banyak orang yang kehilangan pekerjaan, sebelum mereka dapat dilatih untuk keterampilan yang baru.
3. Kita bisa diundang untuk
bergabung dengan klub intergalaksi
Baiklah, mari membayangkan kita melakukan kontak dengan peradaban asing yang sangat maju. Jika ada satu ras alien, tak menutup kemungkinan ada ras alien lainnya. Dan mereka semua telah menguasai perjalanan antarplanet, berarti mereka mungkin telah menjalin komunikasi, bahkan mungkin bekerja sama untuk memastikan
keberlangsungan spesies mereka.
Jika hal ini benar, mereka mungkin telah membentuk semacam federasi intergalaksi untuk
menjaga kedamaian. Dan jika mereka menganggap umat manusia layak, mereka mungkin meminta kita untuk bergabung dengan mereka di semacam
klub intergalaksi dengan imbalan informasi dan kerja sama. Kedengarannya
seperti cerita fiksi ilmiah, tapi mungkin saja terjadi.
2. Kontak bisa membawa era
baru untuk kemanusiaan
Melakukan
kontak dengan alien akan mengubah sejarah manusia untuk selamanya, itu pasti. Bisa
memberi kita kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang alam semesta daripada sebelumnya, karena pemahaman bahwa kita tidak sendirian akan mengubah cara pandang kita secara drastis. Perubahannya mungkin terjadi
sangat lambat, atau bisa terjadi dalam masa hidup kita, tapi satu hal yang
pasti: umat manusia akan memasuki era baru.
Alien
dapat membantu kita memecahkan masalah teknologi, bahkan mungkin membuka pintu
bagi umat manusia untuk mengarungi kosmos dan menetap di planet-planet baru, sekaligus meningkatkan peluang kita untuk bertahan hidup sebagai suatu spesies. Mereka mungkin
memiliki jawaban tentang kesadaran dan sifat sejati kehidupan.
1. Atau kehancuran total
Tidak
semua orang percaya alien akan selalu bersikap damai dan bersabahat. Kita
telah melihat apa yang terjadi ketika ras yang lebih maju bertemu dengan
populasi primitif, dan biasanya berujung tragis bagi peradaban yang kurang maju. Jadi, bagaimana jika hal serupa berlaku untuk alien?
Bagaimana jika mereka memutuskan untuk menghancurkan kita daripada membantu
kita?
Seperti yang dipikirkan fisikawan kondang Stephen Hawking, kecil peluang kita untuk dapat membela diri. Hawking telah memperingatkan kita, upaya mengirim pesan ke luar angkasa berpotensi mengarah ke kehancuran kita, seperti ketika Colombus mendarat di benua Amerika yang berujung bencana bagi penduduk pribumi.
Tapi rasa penasaran mendorong kita untuk terus mencari. Jika Hawking
benar, kontak mungkin menjadi penyebab utama kehancuran total
kita.
Mungkin sebagian besar kita sangat tertarik jika terjadi kontak dengan peradaban asing, meskipun hingga saat ini kehidupan di luar Bumi belum pernah
ditemukan, dan sejauh yang kita ketahui, barangkali memang tidak ada.
Namun, jika mendadak terjadi kontak, itulah
15 rangkaian peristiwa yang akan terjadi!
Ditulis
oleh: Jessica Beale-Roberts, www.therichest.com
#terimakasihgoogle
Komentar
Posting Komentar