Langsung ke konten utama

Spacewalk Astronot Dijepret dalam Foto-Foto Menarik

Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) adalah sebuah wahana penting berukuran besar yang mengorbit Bumi, sehingga membutuhkan banyak cinta dan perhatian. Para astronot yang tinggal di dalam stasiun harus secara berkala keluar untuk melakukan perbaikan dan perawatan. Aktivitas extravehicular atau aktivitas yang dilakukan oleh para astronot di luar pesawat antariksa atau ISS, juga kerap disebut spacewalk, mengharuskan para astronot untuk bergantung di atas Bumi dengan latar belakang kegelapan kosmik. Dan tentunya akan menjadi pemandangan yang spektakuler jika diabadikan.

Pelampung Kecil

spacewalk-astronot-pertama-amerika-ed-white-astronomi
Astronot Ed White adalah orang Amerika pertama yang melakukan spacewalk saat melayang di atas Bumi pada tahun 1965.
Foto: NASA

Meskipun para astronot telah terbiasa untuk melakukan aktivitas di luar ISS, spacewalk tetap berisiko membahayakan keselamatan para astronot. Ed White adalah orang Amerika pertama yang melakukan aktivitas extravehicular pada tanggal 3 Juni 1965, saat menjadi pilot misi Gemini 4. Dia mengorbit Bumi selama empat hari dan menghabiskan sebagian waktu untuk mengambang di luar angkasa. White menambatkan diri dengan pesawat antariksa menggunakan seutas kabel sepanjang hampir 15 meter, kata NASA. Dia mengendalikan pergerakannya dengan satu unit alat bantu di tangan kanannya, sementara astronot Jim McDivitt berada di dalam pesawat.

“Spacewalk dimulai pukul 03.45 EDT pada orbit ketiga saat White membuka lubang palka dan menggunakan manuver jet oksigen yang dikendalikan tangan untuk melepaskan dirinya dari kapsul,” menurut NASA. “Extravehicular dimulai di atas Samudra Pasifik dekat Hawaii, berlangsung selama 23 menit dan berakhir di atas Teluk Meksiko. ... Setelah tiga menit pertama konsumsi bahan bakar, White kemudian bermanuver dengan memutar tubuh dan menarik penambatnya.”

Lihat Melalui Jendelaku

spacewalk-kosmonot-alexander-misurkin-stasiun-luar-angkasa-internasional-astronomi
Kosmonot Alexander Misurkin melakukan spacewalk di luar Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Foto: NASA/JSC

Ketika para ilmuwan dan insinyur ISS keluar dari stasiun, harus ada seseorang yang tetap tinggal di dalam stasiun. Gambar yang diambil beberapa tahun lalu ini menunjukkan pemandangan dari jendela kosmonot dan insinyur penerbangan Rusia Alexander Misurkin, yang menjalankan misi hampir selama enam jam bersama rekan kosmonot Fyodor Yurchikhin.

Jauh Keluar

spacewalk-astronot-dave-wolf-astronomi
Astronot Dave Wolf melakukan spacewalk dengan latar belakang kegelapan luar angkasa.
Foto: NASA/JSC

Meskipun memperoleh pemandangan menakjubkan planet Bumi selama berada di dalam ISS atau saat spacewalk, para astronom terlihat seperti mengambang di tempat antah berantah. Dalam foto ini, astronot Dave Wolf bergantung di depan kehampaan kosmik saat melaksanakan misi spacewalk di luar ISS pada pada tahun 2009. Sementara rekan spacewalk Tom Marshburn, berada di luar bingkai.

Say Cheese

spacewalk-kosmonot-oleg-kotov-astronomi
Kosmonot Oleg Kotov mengambil foto sewaktu melakukan spacewalk.
Foto: NASA/JSC

Foto kosmonot Rusia Oleg Kotov ini seolah menggambarkan tentang apa yang para astronot lihat, saat rekan spacewalk memotret mereka ketika mengambang di luar angkasa. Kotov sedang membantu servis ISS bersama sesama kosmonot Sergey Ryazanskiy pada tahun 2013. Spacewalk ini berlangsung hampir selama enam jam.

Ryazanskiy adalah kosmonot pertama yang membagi panorama video yang diambil di luar angkasa.

Dua untuk Satu

spacewalk-kosmonot-oleg-kotov-dan-sergey-ryazanskiy-astronomi
Kosmonot Oleg Kotov dan Sergey Ryazanskiy ketika melakukan spacewalk.
Foto: NASA/JSC

Pemandangan lain spacewalk hampir selama enam jam dari Kotov dan Ryazanskiy, menunjukkan bagaimana para kosmonot Rusia mengambang di atas Bumi saat mereka melakukan pekerjaan instalasi dan perawatan ISS pada tahun 2013. “Khatulistiwa Bumi dan kegelapan luar angkasa menjadi latar belakang foto,” kata NASA.

Halo, di Bawah Sana

spacewalk-astronot-mike-hopkins-astronomi
Spacewalk astronot Mike Hopkins di luar ISS.
Foto: NASA/JSC

Dari ISS, para astronot selalu memperoleh pemandangan menakjubkan planet Bumi. Namun, selama spacewalk tidak ada apa-apa selain baju pelindung di antara mereka dan planet rumah kita. Foto astronot Mike Hopkins di atas menunjukkan deskripsi tersebut. Hopkins sedang memperbaiki “pompa air yang rusak” di stasiun bersama dengan rekan spacewalk Rick Mastracchio, yang mengabadikan foto ini. Mastracchio yang memegang kamera bisa terlihat dari refleksi kaca helm pelindung yang dikenakan Hopkins.

Momen Refleksi

spacewalk-astronot-john-grunsfeld-astronomi
John Grunsfeld melakukan spacewalk untuk mengerjakan perawatan Teleskop Antariksa Hubble.
Foto: NASA/JSC

Astronot John Grunsfeld menghabiskan total waktu sekitar 2,5 hari di luar angkasa untuk melakukan perawatan Teleskop Antariksa Hubble NASA pada tahun 2009. Saat mengambang di angkasa, rekan spacewalk Andrew Feustel mengambil foto ini. NASA mengatakan: "Grunsfeld bertengger di ujung lengan sistem manipulator remote buatan Kanada." Feustel dan Bumi tampak dari bayangan helm pelindung yang dikenakan Grunsfeld.

Ditulis oleh: Elana Glowatz, www.ibtimes.com

Sumber: NASA Photos: Astronaut Spacewalks Captured In 7 Amazing Shots

#terimakasihgoogle

Label

Label:

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inti Galaksi Aktif

Ilustrasi wilayah pusat galaksi aktif. (Kredit: NASA/Pusat Penerbangan Antariksa Goddard) Galaksi aktif memiliki sebuah inti emisi berukuran kecil yang tertanam di pusat galaksi. Inti galaksi semacam ini biasanya lebih terang daripada kecerahan galaksi. Untuk galaksi normal, seperti galaksi Bima Sakti, kita menganggap total energi yang mereka pancarkan sebagai jumlah emisi dari setiap bintang yang ada di dalamnya, tetapi tidak dengan galaksi aktif. Galaksi aktif menghasilkan lebih banyak emisi energi daripada yang seharusnya. Emisi galaksi aktif dideteksi dalam spektrum inframerah, radio, ultraviolet, dan sinar-X. Emisi energi yang dipancarkan oleh inti galaksi aktif atau active galaxy nuclei (AGN) sama sekali tidak normal. Lantas bagaimana AGN menghasilkan output yang sangat energik? Sebagian besar galaksi normal memiliki sebuah lubang hitam supermasif di wilayah pusat. Lubang hitam di pusat galaksi aktif cenderung mengakresi material dari wilayah pusat galaksi yang b...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia ...
16 komentar
Baca selengkapnya

Messier 78, Nebula Refleksi yang Mengelabui Para Pemburu Komet

Kredit: NASA, ESA, J. Muzerolle (Space Telescope Science Institute) dan S. Megeath (Universitas Toledo) Gambar penuh warna ini menampilkan sebagian kecil dari struktur objek Messier 78, sebuah nebula refleksi yang terletak di rasi Orion. Nebula refleksi diciptakan oleh awan debu kosmik yang menghamburkan atau memantulkan cahaya bintang yang berada di dekatnya. Messier 78 terletak sekitar 1.600 tahun cahaya dari Bumi dengan magnitudo semu 8. Ditemukan pada tahun 1780 oleh Pierre Méchain, salah satu kolega Charles Messier, Messier 78 dan paling ideal diamati pada bulan Januari menggunakan teropong dan teleskop kecil. Dibutuhkan setidaknya teleskop berdiameter 8 inci untuk mengungkap nebula refleksi secara mendetail. Messier 78 memiliki fitur khas mirip komet, yaitu salah satu sisi nebula yang memanjang layaknya ekor komet. Fitur ini telah mengelabui banyak pemburu komet saat itu, yang mendorong mereka untuk meyakini telah membuat penemuan baru. Observasi dalam spektrum inf...
Posting Komentar
Baca selengkapnya