Langsung ke konten utama

Venus: Planet Terpanas

permukaan-venus-diambil-oleh-venera-13-lander-astronomi
Citra permukaan Venus yang diambil oleh Venera 13.

Venus adalah planet kedua dari Matahari dan planet tetangga terdekat kita. Mirip dalam hal struktur dan ukuran dengan Bumi, Venus berotasi perlahan ke arah yang berlawanan dengan arah rotasi sebagian besar planet tata surya. Atmosfernya yang tebal menjebak panas dan memicu efek rumah kaca, menjadikan Venus sebagai planet terpanas di tata surya kita. Suhu di permukaan Venus bahkan cukup panas untuk melelehkan timah.

Venus adalah Dewi Cinta dan Kecantikan Romawi kuno, atau Aphrodite dalam mitologi Yunani kuno.

Ukuran dan Jarak

Dengan radius 6.052 kilometer, ukuran Venus kira-kira sama dengan Bumi, hanya sedikit lebih kecil.

Jarak rata-rata Venus ke Matahari adalah 108 juta kilometer atau 0,7 AU. Dari jarak ini, dibutuhkan waktu 6 menit bagi sinar Matahari untuk mencapai Venus.

Orbit dan Rotasi

Rotasi dan orbit Venus tergolong tidak biasa apabila dibandingkan dengan sebagian besar planet anggota tata surya. Bersama Uranus, Venus adalah planet yang berotasi dari timur ke barat. Rotasinya sangat pelan, dibutuhkan waktu 243 hari Bumi agar Venus menyelesaikan satu kali rotasi. Inilah hari terpanjang di seluruh tata surya, bahkan satu hari Venus lebih lama daripada satu tahun, sebab Venus menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari setiap 225 hari Bumi (satu tahun Venus). Matahari juga tidak terbit dan terbenam setiap “hari”. Siklus siang dan malam Venus berlangsung selama 117 hari Bumi. Rotasi Venus berlawanan arah dengan orbit revolusi (mengelilingi) Matahari.

Orbit Venus paling melingkar, hampir lingkaran sempurna, sedangkan orbit planet-planet tata surya lainnya cenderung elips atau oval. Dengan kemiringan poros rotasi hanya 3 derajat, rotasi Venus hampir tegak lurus, mengakibatkan Venus tidak memiliki musim.

Pembentukan

Ketika tata surya mulai stabil sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, Venus terbentuk saat gaya gravitasi mengakumulasi gas dan debu. Sebagaimana planet terestrial (berbatu) lainnya, Venus juga memiliki inti sentral, mantel berbatu dan kerak padat.

bola-dunia-venus-astronomi
Venus.

Struktur

Dari segi struktur, Venus menyerupai Bumi dalam banyak hal. Radius inti besi Venus mencapai 3.200 kilometer. Di atas inti besi adalah mantel yang terbuat dari batu panas yang bergolak perlahan karena panas di interior planet. Sementara permukaannya adalah kerak tipis berbatu yang menonjol dan bergerak ketika mantel Venus bergeser dan menciptakan gunung berapi.

Permukaan

Dari luar angkasa, Venus berwarna putih terang karena tertutup awan yang memantulkan dan menghamburkan sinar Matahari. Di permukaan, corak bebatuan berwarna abu-abu seperti bebatuan di Bumi, namun atmosfernya yang tebal menyaring sinar Matahari sehingga permukaan Venus terlihat berwarna oranye.

Venus memiliki pegunungan, lembah dan puluhan ribu gunung berapi. Gunung tertinggi di Venus adalah Maxwell Montes dengan tinggi 8,8 kilometer, mirip Gunung Everest, gunung tertinggi di Bumi. Pemandangan di Venus tertutup oleh debu, sementara suhu di permukaan mencapai 471 derajat Celsius.

Aktivitas vulkanik diperkirakan kembali terjadi sejak 300-500 juta tahun yang lalu. Venus memiliki dua dataran tinggi yang luas, Ishtar Terra, kira-kira seukuran Australia, di wilayah kutub utara; dan Aphrodite Terra, kira-kira seukuran Amerika Selatan, yang membentang hampir 10.000 kilometer.

Venus ditutupi oleh banyak kawah. Tak satupun dari mereka yang berukuran kurang dari 1,5-2 kilometer. Meteoroid kecil terbakar di atmosfer yang tebal dan hanya meteoroid besar yang dapat mencapai permukaan untuk menghasilkan kawah dampak meteor berukuran besar.

Hampir semua fitur permukaan Venus diambil dari nama tokoh-tokoh perempuan Bumi. Kawah vulkanik diberi nama Sacajawea, perempuan pribumi Amerika yang membimbing eksplorasi Lewis dan Clark, sedangkan sebuah ngarai yang sangat dalam diberi nama Diana, Dewi Pemburu Romawi kuno.

Atmosfer

Sebagian besar atmosfer Venus terdiri dari karbon dioksida, dengan awan yang meneteskan asam sulfat. Atmosfer Venus sangat tebal dan menjebak panas Matahari, memicu efek rumah kaca dan meningkatkan suhu di permukaan hingga melampaui 470 derajat Celsius. Suhu di setiap lapisan atmosfer bervariasi. Suhu di tingkat lapisan awan, sekitar 30 mil di atas permukaan, suhunya kurang lebih setara dengan di permukaan Bumi.

Rotasi Venus berlawanan dengan arah pergerakan orbit, menghasilkan formasi awan yang mengelilingi planet setiap empat hari Bumi karena dihembus oleh angin topan dengan kecepatan sekitar 360 kilometer per jam. Kilatan petir di atmosfer menerangi formasi awan yang bergerak sangat cepat. Laju pergerakan awan melambat seiring berkurangnya ketinggian awan, sedangkan di dekat permukaan awan hanya bergerak beberapa mil per jam.

Dari atas permukaan, pemandangan Venus terlihat menyerupai hari yang sangat berkabut dan mendung di Bumi. Sementara tekanan atmosfer setara dengan tekanan 1,6 kilometer di dalam air.

Potensi untuk Kehidupan

Belum ada manusia yang pernah mengunjungi Venus, namun pesawat antariksa pernah mendarat di permukaan Venus, meskipun tidak dapat bertahan terlalu lama di sana. Suhu yang sangat panas di permukaan merusak perangkat elektronik, jadi mustahil kehidupan dapat bertahan di sana.

Meskipun ada spekulasi bahwa kehidupan pernah muncul di masa lalu Venus, termasuk kemungkinan mengirim misi penjelajahan di lapisan awan atas atmosfer Venus, yang suhunya kurang ekstrem.

Bulan

Venus tidak memiliki bulan.

Cincin

Venus tidak memiliki cincin.

Magnetosfer

Meskipun ukuran dan inti besinya setara dengan Bumi, medan magnet Venus jauh lebih lemah daripada Bumi karena tingkat rotasinya yang lambat.

jalur-transit-venus-astronomi
Jalur Transit Venus. Urutan gambar transit Venus dari Solar Dynamic Observatory (SDO) yang digabungkan menjadi satu untuk menunjukkan jalur Venus melintasi Matahari.
NASA/SDO

Eksplorasi

Sebagai objek paling terang di langit malam Bumi setelah Bulan, Venus telah diamati selama ribuan tahun. Dan sebagai satu dari dua planet yang terletak di antara Bumi dan Matahari, Venus secara berkala melintas di depan Matahari, sebuah fenomena yang disebut transit. Mengamati transit telah membantu para astronom untuk mempelajari planet terdekat dengan kita ini. Transit terjadi ketika Matahari, Venus dan Bumi sejajar dalam satu garis lurus, dengan Venus berada tepat di antara Bumi dan Matahari. Fenomena ini sangat langka karena hanya terjadi dua kali dalam satu abad. Transit Venus yang berhasil didokumentasikan terjadi pada tahun 1631 dan 1639; 1761 dan 1769; 1874 dan 1882; 2004 dan 2012. Transit berikutnya akan terjadi pada bulan Desember tahun 2117. Selisih waktu yang sangat lama disebabkan oleh perbedaan antara orbit Bumi dan Venus saat mengelilingi Matahari. Venus lebih sering melewati Bumi dan Matahari tanpa melintas di depan Matahari dari sudut pandang kita

Tahun-Tahun Penting:

650 SM: Para astronom peradaban Maya kuno melakukan observasi rinci terhadap Venus, yang mengarah ke kalender yang sangat akurat.

1610: Galileo Galilei mendokumentasikan fase Venus di The Starry Messenger.

1639: Untuk pertama kalinya, prediksi transit Venus diamati dari Inggris.

1761-1769: Dua ekspedisi Eropa untuk menyaksikan Venus melintas di depan Matahari mengarah ke prediksi pertama jarak Bumi-Matahari.

1961: Penggunaan radar di Venus untuk menentukan nilai paling akurat (pada saat itu) jarak Matahari-Bumi. (Diterbitkan pada tahun 1962).

1962: Mariner 2 NASA mencapai Venus dan mengungkap suhu ekstrem permukaan planet. Mariner 2 adalah pesawat antariksa pertama yang pernah mengirim informasi dari planet lain.

1970: Venera 7 besutan Uni Soviet mengirim 23 menit data dari permukaan Venus. Venera 7 adalah pesawat antariksa pertama yang pernah mendarat di planet lain.

1990-1994: Pesawat antariksa Magellan NASA mengorbit Venus dan menggunakan radar untuk memetakan 98% permukaan planet.

2005: Badan Antariksa Eropa (ESA) meluncurkan Venus Express untuk mempelajari atmosfer dan permukaan Venus. Pengorbit mencapai Venus pada bulan April 2006 dan mempelajari Venus hingga tahun 2014.

2015: Setelah diluncurkan pada tahun 2010, Akatsuki besutan Jepang berhasil mengorbit Venus.

Budaya Populer

Diambil dari nama Dewi Cinta dan Kecantikan Romawi, Venus identik dengan “perempuan”. Budaya populer menggunakannya sebagai panduan hubungan antara pria dan wanita, pria berasal dari Mars, sedangkan wanita dari Venus. Berada di wilayah terdalam tata surya, Venus adalah objek populer bagi para penulis fiksi ilmiah abad ke-20, sebelum kita berhasil mengungkap apa yang tersembunyi di balik awan misterius Venus. Sebelumnya para penulis berspekulasi tentang Venus sebagai planet yang lebih ramah dan layak huni.

Venus juga menjadi latar video game seperti Transhuman Space, Battlezone and Destiny. Di film animasi Disney yang berjudul The Princess and the Frog, Ray the firefly falls in love with Venus, “sang bintang malam” salah menduga Venus sebagai kunang-kunang (firefly).

Fakta Singkat
  • Hari: 243 hari Bumi
  • Tahun: 225 hari Bumi
  • Radius: 6.052 kilometer
  • Jenis Planet: Terestrial (berbatu)
  • Bulan: Tidak ada
  • Volume: 9,28415 x 1011 km3 atau 0.857 Bumi
  • Massa: 4,8673 x 1024 kg atau 0.815 Bumi
  • Suhu di Permukaan: 462 °C
  • Komposisi Atmosfer: Karbondioksida dan Nitrogen
Ditulis oleh: Staf solarsystem.nasa.gov


Artikel terkait: Bumi: Planet Rumah Kita

#terimakasihgoogle

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diameter Bumi

Kredit: NASA, Apollo 17, NSSDC   Para kru misi Apollo 17 mengambil citra Bumi pada bulan Desember 1972 saat menempuh perjalanan dari Bumi dan Bulan. Gurun pasir oranye-merah di Afrika dan Arab Saudi terlihat sangat kontras dengan samudera biru tua dan warna putih dari formasi awan dan salju antartika.   Diameter khatulistiwa Bumi adalah  12.756 kilometer . Lantas bagaimana cara para ilmuwan menghitungnya? Kredit: Clementine,  Naval Research Laboratory .   Pada tahun 200 SM, akurasi perhitungan ukuran Bumi hanya berselisih 1% dengan perhitungan modern. Matematikawan, ahli geografi dan astronom Eratosthenes menerapkan gagasan Aristoteles, jika Bumi berbentuk bulat, posisi bintang-bintang di langit malam hari akan terlihat berbeda bagi para pengamat di lintang yang berbeda.   Eratosthenes mengetahui pada hari pertama musim panas, Matahari melintas tepat di atas Syene, Mesir. Saat siang hari pada hari yang sama, Eratosthenes mengukur perpindahan sudut Matahari dari atas kota Al

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia

Berapa Lama Satu Tahun di Planet-Planet Lain?

Jawaban Singkat Berikut daftar berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh setiap planet di tata surya kita untuk menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari (dalam satuan hari di Bumi): Merkurius: 88 hari Venus: 225 hari Bumi: 365 hari Mars: 687 hari Jupiter: 4.333 hari Saturnus: 10.759 hari Uranus: 30.687 hari Neptunus: 60.190 hari   Satu tahun di Bumi berlalu sekitar 365 hari 6 jam, durasi waktu yang dibutuhkan oleh Bumi untuk menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari. Pelajari lebih lanjut tentang hal itu di artikel: Apa Itu Tahun Kabisat? Satu tahun diukur dari seberapa lama waktu yang dibutuhkan oleh sebuah planet untuk mengorbit bintang induk. Kredit: NASA/Terry Virts Semua planet di tata surya kita juga mengorbit Matahari. Durasi waktu satu tahun sangat tergantung dengan tempat mereka mengorbit. Planet yang mengorbit Matahari dari jarak yang lebih dekat daripada Bumi, lama satu tahunnya lebih pendek daripada Bumi. Sebaliknya planet yang