Langsung ke konten utama

Gambar-Gambar Terbaru Menakjubkan Jupiter

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-CALTECH/MSSS/SWRI/KEVIN M. GILL

Jika ketakutan akan Perang Dunia 3 telah membuatmu loyo, jangan khawatir. Kami punya beberapa gambar terbaru menakjubkan dari Jupiter, mudah-mudahan dapat mengalihkan pikiran dari hal-hal yang membuatmu tidak bersemangat.

Jepretan-jepretan terbaru ini diambil oleh pesawat antariksa Juno NASA saat terbang lintas ketujuh di Jupiter. Dari orbit di atas planet, Juno menukik setiap 53 hari sekali untuk mengumpulkan data sains dan mengambil gambar. Sisa waktu selain terbang lintas dihabiskan untuk menghindari radiasi intens Jupiter.

Juno memulai terbang lintas terbarunya pada hari Jumat tanggal 01 September 2017, dan menggunakan instrumen JunoCam untuk menangkap gambar close-up planet terbesar tata surya. NASA hanya merilis gambar mentah (raw images) di situsnya, dan meminta publik untuk mengolahnya menurut pandangan mereka sendiri.

Galeri gambar terbaru mengungkap pita-pita awan Jupiter yang fantastis. Anda dapat dengan mudah melihat badai berputar-putar di permukaan beserta beberapa pemandangan bintik putih, yaitu badai besar yang mengamuk di bagian atas atmosfer planet.

Selama terbang lintas, Juno hanya terpisah 3.500 kilometer dari puncak awan planet untuk mempelajari Jupiter secara rinci, sehingga para ilmuwan dapat mengetahui terbuat dari apa inti planet dan bagaimana medan magnet anehnya bekerja.

Misi utama Juno untuk melakukan 12 kali terbang lintas akan berakhir pada bulan Juli 2018. Setelah itu, jika memang kondisi Juno masih dianggap layak, ada kemungkinan misi diperpanjang.

Untuk saat ini, manjakan mata Anda dengan beberapa gambar menakjubkan berikut!

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/SwRI/MSSS/Shawn Handran

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-Caltech/MSSS/SwRI/Kevin M. Gill

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-Caltech/MSSS/SwRI/Kevin M. Gill

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-Caltech/MSSS/SwRI/Kevin M. Gill

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-Caltech/MSSS/SwRI/Kevin M. Gill

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/JPL-Caltech/MSSS/SwRI/Kevin M. Gill

gambar-terbaru-menakjubkan-jupiter-astronomi
NASA/SwRI/MSSS/Shawn Handran


#terimakasihgoogle

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inti Galaksi Aktif

Ilustrasi wilayah pusat galaksi aktif. (Kredit: NASA/Pusat Penerbangan Antariksa Goddard) Galaksi aktif memiliki sebuah inti emisi berukuran kecil yang tertanam di pusat galaksi. Inti galaksi semacam ini biasanya lebih terang daripada kecerahan galaksi. Untuk galaksi normal, seperti galaksi Bima Sakti, kita menganggap total energi yang mereka pancarkan sebagai jumlah emisi dari setiap bintang yang ada di dalamnya, tetapi tidak dengan galaksi aktif. Galaksi aktif menghasilkan lebih banyak emisi energi daripada yang seharusnya. Emisi galaksi aktif dideteksi dalam spektrum inframerah, radio, ultraviolet, dan sinar-X. Emisi energi yang dipancarkan oleh inti galaksi aktif atau active galaxy nuclei (AGN) sama sekali tidak normal. Lantas bagaimana AGN menghasilkan output yang sangat energik? Sebagian besar galaksi normal memiliki sebuah lubang hitam supermasif di wilayah pusat. Lubang hitam di pusat galaksi aktif cenderung mengakresi material dari wilayah pusat galaksi yang b...

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia ...

Mengapa Bentuk Bulan Selalu Berubah?

Ketika memandang langit malam, kamu mungkin pernah memperhatikan bentuk bulan yang terlihat sedikit berbeda pada setiap malamnya. Perbedaan tampilan bentuk ini disebabkan oleh fase dan tipe bulan menurut sudut pandang kita di bumi. Bulan purnama berlangsung saat seluruh sisi bulan yang menghadap bumi diterangi oleh cahaya matahari. Tapi tahukah kamu, bulan purnama tidak selalu terlihat sama? Terkadang, bulan tampak bersinar merah. Sementara pada waktu yang lain, ukuran bulan tampak lebih besar daripada biasanya. Sebenarnya warna dan ukuran bulan tidak pernah berubah. Perubahan penampilan ini bisa terjadi karena pergeseran posisi bulan di antara matahari dan bumi. Ada beberapa jenis bulan purnama yang dianggap istimewa karena lebih jarang terjadi, Mereka adalah bloodmoon (bulan darah), supermoon (bulan super), blue moon (bulan biru) dan harvest moon . Bloodmoon (bulan darah) Bloodmoon di langit malam pada tahun 2014. Kredit: Pusat Penelitian Ames NASA/Brian Da...