Nebula
adalah awan debu dan gas raksasa di luar angkasa. Beberapa nebula
terbentuk dari gas dan debu yang dihasilkan dari ledakan supernova sebuah bintang yang menandai kematiannya. Sementara nebula lainnya
adalah wilayah yang memproduksi bintang-bintang baru.
Untuk alasan ini, beberapa nebula disebut sebagai “pabrik bintang”.
Bagaimana Bintang Terbentuk
di Dalam Nebula?
Nebula
terdiri dari debu dan gas yang sebagian besar komposisinya adalah hidrogen dan helium. Debu
dan gas tersebar di dalam nebula, tetapi gaya gravitasi perlahan-lahan menarik
mereka untuk menggumpal. Seiring bertambahnya ukuran gumpalan, gaya gravitasi semakin menguat.
Pada
akhirnya, gumpalan debu dan gas runtuh karena gaya gravitasinya sendiri. Kemudian material di bagian pusat awan memanas dan mulai membentuk sebuah bintang.
Titik-titik kecil berwarna kuning dan putih di dalam awan debu merah muda Nebula Carina ini adalah bintang-bintang yang baru saja terbentuk. Kredit NASA/JPL-Caltech/Universitas Colorado |
Lokasi Nebula
Nebula terletak di ruang antarbintang. Nebula terdekat dari Bumi adalah Nebula Helix, sisa-sisa dari bintang mirip Matahari yang sekarat. Jarak Nebula Helix sekitar 700 tahun cahaya, jadi meskipun dapat melaju secepat cahaya, kita membutuhkan waktu 700 tahun untuk sampai ke sana!
Bagaimana Kita Mengetahui Wujud Nebula?
Para
astronom menggunakan teleskop yang sangat kuat untuk mengambil gambar-gambar
nebula yang terletak sangat jauh. Teleskop antariksa besutan NASA, seperti Spitzer
dan Hubble, telah menangkap banyak gambar mereka.
Menyerupai tatapan mata yang menyeramkan, inilah gambar Nebula Helix yang terletak sekitar 700 tahun cahaya dari Bumi di rasi Aquarius. Kredit: NASA/JPL-Caltech/Universitas Arizona |
Ditulis
oleh: Staf spaceplace.nasa.gov
Sumber:
What Is a Nebula?
Komentar
Posting Komentar