Langsung ke konten utama

Venus, Fakta Ringan Planet Terpanas Tata Surya

venus-fakta-ringan-planet-terpanas-tata-surya-informasi-astronomi
Terasa panas di sini, atau, apa hanya perasaanku saja?

Meskipun bukan planet terdekat dari Matahari, Venus adalah planet terpanas. Lapisan atmosfernya sangat tebal dan dipenuhi gas rumah kaca karbon dioksida dan awan asam sulfat. Gas rumah kaca memerangkap panas hingga logam akan meleleh di permukaan Venus.

Venus adalah planet yang tergolong aktif secara geologis, memiliki pegunungan dan gunung berapi. Ukuran Venus hanya sedikit lebih kecil daripada Bumi.

Venus dianggap aneh karena arah rotasinya berlawanan dibandingkan Bumi dan sebagian besar planet tata surya lainnya. Dan rotasinya sangat lambat, dibutuhkan waktu sekitar 243 Bumi hanya untuk menyelesaikan satu kali rotasi. Karena jaraknya sangat dekat dari Matahari, setahun berlalu cukup cepat. Venus menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari dalam waktu 225 hari Bumi.

Menarik, satu hari sedikit lebih lama daripada satu tahun di Venus. Lama satu hari adalah 243 hari, sedangkan satu tahun justru lebih cepat, hanya 225 hari.

Karena lama hari dan tahun hampir serupa, satu hari di Venus tidak seperti hari di Bumi. Di tempat kita, Matahari terbit dan terbenam setiap hari. Tetapi di Venus, Matahari terbit setiap 117 hari sekali. Berarti dalam satu tahun, Matahari hanya terbit dua kali dalam satu hari yang sama. Selain itu karena rotasinya berlawanan arah, Matahari terbit dari Barat dan terbenam di timur.

Sama seperti Merkurius, Venus tidak memiliki bulan.

Fakta singkat
  • Venus adalah planet terpanas tata surya
  • Venus adalah planet terestrial (berbatu)
  • Lapisan atmosfer Venus sangat tebal sehingga memerangkap panas
  • Satu hari setara dengan 243 hari Bumi
  • Satu tahun berlalu selama 225 hari Bumi
  • Venus telah dikenal sejak peradaban kuno karena dapat dilihat dengan mata telanjang
  • Venus tidak memiliki Bulan
  • Arah rotasi Venus berlawanan arah dengan rotasi Bumi dan sebagian besar planet tata surya lainnya
  • Aktif secara geologis dan memiliki banyak gunung berapi
  • Telah dikunjungi oleh beberapa pesawat antariksa. Mariner 2, Mariner 5, Mariner 10, Pioneer Venus 1 dan Pioneer Venus 2. Yang paling terbaru adalah sebuah pengorbit yang diberi nama Magellan. 
Seperti apa Venus terlihat?

venus-fakta-ringan-planet-terpanas-tata-surya-informasi-astronomi
Inilah awan asam sulfat yang menyelimuti Venus

venus-fakta-ringan-planet-terpanas-tata-surya-informasi-astronomi
Gambar ini adalah komposit yang dikumpulkan oleh pesawat antariksa Magellan. Warna aslinya telah diubah untuk menampilkan semua perbedaan di permukaan Venus. Magellan menggunakan radar untuk menembus lapisan tebal atmosfer yang tertutup awan, sehingga informasi tentang permukaan Venus dapat dikumpulkan.

venus-fakta-ringan-planet-terpanas-tata-surya-informasi-astronomi
Kawah di permukaan Venus ini lebarnya mencapai 72 km

Pelajari lebih lanjut di artikel: “Venus, Planet Terpanas”.

Ditulis oleh: Staf spaceplace.nasa.gov


#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inti Galaksi Aktif

Ilustrasi wilayah pusat galaksi aktif. (Kredit: NASA/Pusat Penerbangan Antariksa Goddard) Galaksi aktif memiliki sebuah inti emisi berukuran kecil yang tertanam di pusat galaksi. Inti galaksi semacam ini biasanya lebih terang daripada kecerahan galaksi. Untuk galaksi normal, seperti galaksi Bima Sakti, kita menganggap total energi yang mereka pancarkan sebagai jumlah emisi dari setiap bintang yang ada di dalamnya, tetapi tidak dengan galaksi aktif. Galaksi aktif menghasilkan lebih banyak emisi energi daripada yang seharusnya. Emisi galaksi aktif dideteksi dalam spektrum inframerah, radio, ultraviolet, dan sinar-X. Emisi energi yang dipancarkan oleh inti galaksi aktif atau active galaxy nuclei (AGN) sama sekali tidak normal. Lantas bagaimana AGN menghasilkan output yang sangat energik? Sebagian besar galaksi normal memiliki sebuah lubang hitam supermasif di wilayah pusat. Lubang hitam di pusat galaksi aktif cenderung mengakresi material dari wilayah pusat galaksi yang b...

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia ...

Messier 78, Nebula Refleksi yang Mengelabui Para Pemburu Komet

Kredit: NASA, ESA, J. Muzerolle (Space Telescope Science Institute) dan S. Megeath (Universitas Toledo) Gambar penuh warna ini menampilkan sebagian kecil dari struktur objek Messier 78, sebuah nebula refleksi yang terletak di rasi Orion. Nebula refleksi diciptakan oleh awan debu kosmik yang menghamburkan atau memantulkan cahaya bintang yang berada di dekatnya. Messier 78 terletak sekitar 1.600 tahun cahaya dari Bumi dengan magnitudo semu 8. Ditemukan pada tahun 1780 oleh Pierre Méchain, salah satu kolega Charles Messier, Messier 78 dan paling ideal diamati pada bulan Januari menggunakan teropong dan teleskop kecil. Dibutuhkan setidaknya teleskop berdiameter 8 inci untuk mengungkap nebula refleksi secara mendetail. Messier 78 memiliki fitur khas mirip komet, yaitu salah satu sisi nebula yang memanjang layaknya ekor komet. Fitur ini telah mengelabui banyak pemburu komet saat itu, yang mendorong mereka untuk meyakini telah membuat penemuan baru. Observasi dalam spektrum inf...