Langsung ke konten utama

Caldwell 21

caldwell-21-informasi-astronomi
Kredit: NASA, ESA, A. Aloisi (STScI/ESA) dan the Hubble Heritage (STScI/AURA) -ESA/Hubble Collaboration

Caldwell 21 (NGC 4449) adalah sebuah galaksi katai tak beraturan yang terletak sekitar 10 juta tahun cahaya dari Bumi. Gambar gemerlap bintang yang ditangkap oleh Teleskop Antariksa Hubble ini mengungkap proses evolusi bintang yang bergejolak di dalam galaksi.

Di wilayah berwarna merah muda yang dipenuhi debu, bintang-bintang baru membara panas sesaat setelah dilahirkan. Aktivitas pembentukan bintang terjadi begitu intens dalam skala luas di wilayah ini, sehingga para astronom menyebut aktivitas ini sebagai starburst. Sementara starburst seringkali terjadi di pusat galaksi, wilayah-wilayah padat lain di luar pusat galaksi juga tak mau ketinggalan memproduksi bintang, bahkan hingga menjangkau ke pinggiran galaksi. Aktivitas starburst kemungkinan dipicu oleh interaksi dengan galaksi lain. Karena relatif dekat untuk diamati secara rinci, Caldwell 21 memberikan peluang bagi para astronom untuk menyelidiki proses yang telah membentuk galaksi di sejarah awal alam semesta.

Wilayah dengan rona putih kebiruan dihuni oleh bintang-bintang muda, masif dan panas. Mereka ditakdirkan menjalani kehidupan singkat, karena mengkonsumsi molekul hidrogen begitu cepat. Begitu kehabisan bahan bakar, mereka akan mengakhiri kehidupan setelah memicu ledakan ganas supernova. Adapun bintang massa menengah seperti Matahari kita hidup jauh lebih lama, mencapai 10 miliar tahun dan melalui tahap kematian yang lebih dramatis, yakni menghembuskan cangkang gas terluar secara bertahap menjadi nebula yang indah dan memukau.

Advanced Camera for Surveys Hubble mencitrakan Caldwell 21 dalam spektrum cahaya kasat mata dan inframerah. Observasi Hubble membantu para astronom untuk lebih memahami sejarah pembentukan bintang di sebuah galaksi starburst yang dipicu oleh interaksi dengan galaksi lain.

Diameter Caldwell 21 membentang kurang dari 20.000 tahun cahaya, hanya seperlima diameter galaksi Bima Sakti kita. Ditemukan pada tahun 1788 oleh astronom William Herschel, Caldwell 21 adalah salah satu anggota kelompok galaksi yang ditemukan di rasi Canes Venatici. Dengan magnitudo semu 9,6, galaksi katai ini cukup mudah ditemukan. Teleskop berukuran besar mumpuni untuk mengungkap pola rumit dan simpul-simpul cerah galaksi. Caldwell 21 paling ideal diamati pada akhir musim semi dari belahan bumi utara, sementara para pengamat di belahan bumi selatan dapat menemukannya sedikit di atas cakralawa saat musim gugur.

caldwell-21-informasi-astronomi
Bagan bintang Caldwell 21 ini mewakili pemandangan dari garis lintang utara-tengah untuk bulan dan waktu tertentu.
Kredit: Image courtesy of Stellarium

Ditulis oleh: Staf www.nasa.gov, editor: Edward Henderson

Sumber: Caldwell 21

#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diameter Bumi

Kredit: NASA, Apollo 17, NSSDC   Para kru misi Apollo 17 mengambil citra Bumi pada bulan Desember 1972 saat menempuh perjalanan dari Bumi dan Bulan. Gurun pasir oranye-merah di Afrika dan Arab Saudi terlihat sangat kontras dengan samudera biru tua dan warna putih dari formasi awan dan salju antartika.   Diameter khatulistiwa Bumi adalah  12.756 kilometer . Lantas bagaimana cara para ilmuwan menghitungnya? Kredit: Clementine,  Naval Research Laboratory .   Pada tahun 200 SM, akurasi perhitungan ukuran Bumi hanya berselisih 1% dengan perhitungan modern. Matematikawan, ahli geografi dan astronom Eratosthenes menerapkan gagasan Aristoteles, jika Bumi berbentuk bulat, posisi bintang-bintang di langit malam hari akan terlihat berbeda bagi para pengamat di lintang yang berbeda.   Eratosthenes mengetahui pada hari pertama musim panas, Matahari melintas tepat di atas Syene, Mesir. Saat siang hari pada hari yang sama, Eratosthenes mengukur perpindahan sudut Matahari dari atas kota Al

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia

Berapa Lama Satu Tahun di Planet-Planet Lain?

Jawaban Singkat Berikut daftar berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh setiap planet di tata surya kita untuk menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari (dalam satuan hari di Bumi): Merkurius: 88 hari Venus: 225 hari Bumi: 365 hari Mars: 687 hari Jupiter: 4.333 hari Saturnus: 10.759 hari Uranus: 30.687 hari Neptunus: 60.190 hari   Satu tahun di Bumi berlalu sekitar 365 hari 6 jam, durasi waktu yang dibutuhkan oleh Bumi untuk menyelesaikan satu kali orbit mengitari Matahari. Pelajari lebih lanjut tentang hal itu di artikel: Apa Itu Tahun Kabisat? Satu tahun diukur dari seberapa lama waktu yang dibutuhkan oleh sebuah planet untuk mengorbit bintang induk. Kredit: NASA/Terry Virts Semua planet di tata surya kita juga mengorbit Matahari. Durasi waktu satu tahun sangat tergantung dengan tempat mereka mengorbit. Planet yang mengorbit Matahari dari jarak yang lebih dekat daripada Bumi, lama satu tahunnya lebih pendek daripada Bumi. Sebaliknya planet yang