Kredit
gambar: ESA/Hubble & NASA, A. Riess dkk
Citra tipikal galaksi spiral ini diabadikan oleh Teleskop Antariksa Hubble kolaborasi antara NASA dan ESA. Subjek gambar yang diberi kode NGC 691, terletak sekitar 120 juta tahun cahaya dari Bumi. NGC 691 adalah satu dari ribuan benda langit yang ditemukan oleh William Herschel, seorang astronom Inggris kelahiran Jerman. Selama beberapa dekade, karir astronomi Herschel didedikasikan untuk berburu, mengkarakterisasi dan menyusun katalog berbagai galaksi dan nebula yang terlihat di langit malam, bahkan hampir 200 tahun sebelum Hubble diluncurkan.
Detail kompleks NGC 691 yang ditangkap oleh Hubble, mungkin akan dianggap luar biasa oleh Herschel. Secara mengesankan, instrumen resolusi tinggi Wide Field Camera 3 Hubble mampu menangkap lengan-lengan spiral dan setiap level struktur di antara lapisan-lapisan bintang NGC 691.
Galaksi spiral mungkin adalah tipe galaksi yang paling banyak dikenal. Galaksi spiral memiliki bentuk khas dengan lengan-lengan spiral yang mengitari cakram relatif datar dan tonjolan pusat. Tonjolan di pusat galaksi menampung konsentrasi terbesar populasi bintang di seluruh galaksi. Tonjolan pusat dan lengan-lengan spiral galaksi dikelilingi oleh lingkaran halo bintang yang redup. Sebagian besar bintang di tonjolan dan lingkaran halo adalah bintang yang telah lanjut usia, sedangkan lengan-lengan spiral justru terdiri dari gas, debu dan bintang-bintang belia. Galaksi Bima Sakti kita adalah galaksi spiral.
Beberapa galaksi spiral juga disebut “galaksi spiral berbatang” karena tonjolan pusatnya terlihat memanjang, seperti batang. Lengan-lengan galaksi spiral berbatang tampak menjulur dari ujung batang.
Ditulis oleh: Staf Badan Antariksa Eropa (ESA), www.nasa.gov, editor: Rob Garner
Sumber: Hubble Spots a Spiral With a Past
#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa
Komentar
Posting Komentar