Langsung ke konten utama

Caldwell 84, Gugus Globular Nyaris Spheroid dan Anggota Gaia Sausage

caldwell-84-gugus-globular-nyaris-spheroid-dan-anggota-gaia-sausage-informasi-astronomi
Kredit: NASA, ESA, A. Sarajedini (Universitas Atlantik Florida), dan G. Piotto (Università degli Studi di Padova); Processing: Gladys Kober (NASA/Universitas Katolik Amerika)
 
Citra ini menampilkan gugus bintang globular Caldwell 84 yang nyaris berbentuk spheroid. Citra Caldwell 84 merupakan kombinasi observasi panjang gelombang cahaya kasat mata dan ultraviolet oleh dua instrumen Teleskop Antariksa Hubble NASA, Advanced Camera for Surveys dan Wide Field Camera 3. Observasi Hubble terhadap Caldwell 84 digelar untuk membantu para astronom lebih memahami pergerakan dan kelimpahan kimiawi bintang-bintang di dalam gugus. Terlihat di kiri atas dari pusat gugus, sebuah bintang yang relatif terang kemungkinan berada lebih dekat dengan kita daripada Caldwell 84.
 
Para astronom menduga Caldwell 84 adalah anggota dari “Gaia Sausage”, yaitu sisa-sisa galaksi katai yang bertabrakan dengan galaksi Bima Sakti kita sekitar 8-10 juta tahun yang lalu. Saat dikanibal oleh Bima Sakti, galaksi katai terkoyak oleh interaksi gaya gravitasi dan menyisakan beberapa gugus bintang globular dan jutaan bintang dengan orbit yang cenderung aneh. Karena orbit yang cenderung aneh inilah, data grafik pergerakan mereka menyerupai sosis. Mengingat gugus bintang globular seperti Caldwell 84 biasanya terbentuk di galaksi-galaksi yang lebih besar, para astronom meyakini galaksi katai yang bertabrakan dengan Bima Sakti adalah salah satu galaksi satelit awal terbesar pengiring Bima Sakti.
 
Juga diberi kode NGC 5286 di New General Catalogue, Caldwell 84 ditemukan pada tahun 1826 oleh astronom Skotlandia James Dunlop saat melakukan pengamatan dari Australia. Sebagai salah satu gugus bintang globular tertua Bima Sakti, Caldwell 84 terletak sekitar 35.000 tahun cahaya dari Bumi di rasi Centaurus. Dengan magnitudo semu 7,6, Caldwell 84 dapat diamati menggunakan teleskop kecil, meskipun intervensi cahaya dari bintang terdekat M Centauri yang magnitudo semunya 4,6, berpotensi mengganggu observasi.  Caldwell 84 paling ideal diamati selama musim semi dari belahan bumi selatan, atau pada akhir musim semi di dekat khatuliswa belahan bumi utara.

caldwell-84-gugus-globular-nyaris-spheroid-dan-anggota-gaia-sausage-informasi-astronomi
Bagan bintang Caldwell 84 ini mewakili pemandangan dari garis lintang utara-tengah untuk bulan dan waktu tertentu.
Kredit: Image courtesy of Stellarium
 
Ditulis oleh: Staf www.nasa.gov, editor: Michelle Belleville
 
Sumber: Caldwell 84
 
#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inti Galaksi Aktif

Ilustrasi wilayah pusat galaksi aktif. (Kredit: NASA/Pusat Penerbangan Antariksa Goddard) Galaksi aktif memiliki sebuah inti emisi berukuran kecil yang tertanam di pusat galaksi. Inti galaksi semacam ini biasanya lebih terang daripada kecerahan galaksi. Untuk galaksi normal, seperti galaksi Bima Sakti, kita menganggap total energi yang mereka pancarkan sebagai jumlah emisi dari setiap bintang yang ada di dalamnya, tetapi tidak dengan galaksi aktif. Galaksi aktif menghasilkan lebih banyak emisi energi daripada yang seharusnya. Emisi galaksi aktif dideteksi dalam spektrum inframerah, radio, ultraviolet, dan sinar-X. Emisi energi yang dipancarkan oleh inti galaksi aktif atau active galaxy nuclei (AGN) sama sekali tidak normal. Lantas bagaimana AGN menghasilkan output yang sangat energik? Sebagian besar galaksi normal memiliki sebuah lubang hitam supermasif di wilayah pusat. Lubang hitam di pusat galaksi aktif cenderung mengakresi material dari wilayah pusat galaksi yang b...

Apa Itu Kosmologi? Definisi dan Sejarah

Potret dari sebuah simulasi komputer tentang pembentukan struktur berskala masif di alam semesta, memperlihatkan wilayah seluas 100 juta tahun cahaya beserta gerakan koheren yang dihasilkan dari galaksi yang mengarah ke konsentrasi massa tertinggi di bagian pusat. Kredit: ESO Kosmologi adalah salah satu cabang astronomi yang mempelajari asal mula dan evolusi alam semesta, dari sejak Big Bang hingga saat ini dan masa depan. Menurut NASA, definisi kosmologi adalah “studi ilmiah tentang sifat alam semesta secara keseluruhan dalam skala besar.” Para kosmolog menyatukan konsep-konsep eksotis seperti teori string, materi gelap, energi gelap dan apakah alam semesta itu tunggal ( universe ) atau multisemesta ( multiverse ). Sementara aspek astronomi lainnya berurusan secara individu dengan objek dan fenomena kosmik, kosmologi menjangkau seluruh alam semesta dari lahir sampai mati, dengan banyak misteri di setiap tahapannya. Sejarah Kosmologi dan Astronomi Pemahaman manusia ...

Messier 78, Nebula Refleksi yang Mengelabui Para Pemburu Komet

Kredit: NASA, ESA, J. Muzerolle (Space Telescope Science Institute) dan S. Megeath (Universitas Toledo) Gambar penuh warna ini menampilkan sebagian kecil dari struktur objek Messier 78, sebuah nebula refleksi yang terletak di rasi Orion. Nebula refleksi diciptakan oleh awan debu kosmik yang menghamburkan atau memantulkan cahaya bintang yang berada di dekatnya. Messier 78 terletak sekitar 1.600 tahun cahaya dari Bumi dengan magnitudo semu 8. Ditemukan pada tahun 1780 oleh Pierre Méchain, salah satu kolega Charles Messier, Messier 78 dan paling ideal diamati pada bulan Januari menggunakan teropong dan teleskop kecil. Dibutuhkan setidaknya teleskop berdiameter 8 inci untuk mengungkap nebula refleksi secara mendetail. Messier 78 memiliki fitur khas mirip komet, yaitu salah satu sisi nebula yang memanjang layaknya ekor komet. Fitur ini telah mengelabui banyak pemburu komet saat itu, yang mendorong mereka untuk meyakini telah membuat penemuan baru. Observasi dalam spektrum inf...