Ketika ingin mengirim perintah ke pesawat
antariksa yang berada jauh di luar angkasa, para ilmuwan dan insinyur menggunakan
Deep Space Network atau jajaran radio internasional raksasa milik NASA untuk
berkomunikasi dengan pesawat antariksa di Bulan dan sekitarnya.
Operator di Deep Space Network menginput perintah dan mengurainya menjadi bit digital, lalu mengarahkan antena raksasa ke pesawat antariksa dan mengirim perintah ke pesawat antariksa menggunakan gelombang radio.
Jajaran antena Deep Space Network NASA adalah penghubung yang sangat diperlukan untuk berkomunikasi dengan penjelajah robotik di luar Bumi. Jajaran antena menyediakan koneksi untuk mengelola pesawat antariksa dan menerima gambar atau informasi ilmiah yang dikirim dari luar Bumi, guna membantu kita memahami alam semesta, tata surya dan tempat kita di dalamnya.
Dikelola oleh Laboratorium Propulsi Jet NASA untuk Program Space Communications and Navigation (SCaN) yang berbasis di Markas Besar NASA di bawah Space Operations Mission Directorate, Deep Space Network mengemban misi untuk melacak, mengirim perintah dan menerima data ilmiah dari pesawat antariksa yang berada jauh di luar angkasa.
Operator di Deep Space Network menginput perintah dan mengurainya menjadi bit digital, lalu mengarahkan antena raksasa ke pesawat antariksa dan mengirim perintah ke pesawat antariksa menggunakan gelombang radio.
Jajaran antena Deep Space Network NASA adalah penghubung yang sangat diperlukan untuk berkomunikasi dengan penjelajah robotik di luar Bumi. Jajaran antena menyediakan koneksi untuk mengelola pesawat antariksa dan menerima gambar atau informasi ilmiah yang dikirim dari luar Bumi, guna membantu kita memahami alam semesta, tata surya dan tempat kita di dalamnya.
Dikelola oleh Laboratorium Propulsi Jet NASA untuk Program Space Communications and Navigation (SCaN) yang berbasis di Markas Besar NASA di bawah Space Operations Mission Directorate, Deep Space Network mengemban misi untuk melacak, mengirim perintah dan menerima data ilmiah dari pesawat antariksa yang berada jauh di luar angkasa.
Narasi:
Bagaimana cara para ilmuwan dan insinyur berkomunikasi dengan pesawat antariksa robotik yang menjelajah jauh di tata surya kita?
Ketika ingin mengirim perintah ke pesawat antariksa yang berada jauh di luar angkasa, para ilmuwan dan insinyur menggunakan Deep Space Network atau jajaran radio internasional raksasa milik NASA untuk berkomunikasi dengan pesawat antariksa di Bulan dan sekitarnya.
Operator di Deep Space Network menginput perintah dan mengurainya menjadi bit-bit digital, lalu mengarahkan antena raksasa ke pesawat antariksa dan mengirim perintah ke pesawat antariksa menggunakan gelombang radio.
Tapi, apa itu gelombang radio?
Yah, kamu mungkin sudah tahu bahwa gelombang radio adalah bagian dari spektrum elektromagnetik, yang mencakup berbagai panjang gelombang dan cahaya. Energi elektromagnetik adalah sebuah tipe energi yang dapat merambat melalui ruang sebagai gelombang dengan sifat yang bervariasi, tergantung pada ukuran dan jarak gelombang.
Gelombang-gelombang itu mencakup spektrum yang luas, mulai dari gelombang radio yang sangat panjang hingga sinar gamma yang sangat pendek. Mata manusia hanya dapat mendeteksi sebagian kecil dari spektrum elektromagnetik, itulah sebabnya disebut cahaya kasat mata.
Gelombang radio adalah yang terpanjang dari spektrum elektromagnetik. Dan panjang gelombang radio yang digunakan oleh Deep Space Network saat ini hanya berkisar mulai dari seukuran uang receh hingga uang kertas.
Gelombang radio ada di sekitar kita. Kita menggunakannya untuk mendengarkan musik melalui radio atau mengirim email dari komputer menggunakan wifi atau untuk berkomunikasi melalui ponsel. Sebenarnya, perangkat komputer dan telepon seluler hanyalah gelombang radio yang berteknologi tinggi.
Gelombang radio juga merambat sangat cepat, setara dengan kecepatan cahaya, sekitar 300.000 kilometer per detik. Namun, tata surya kita juga begitu luas, sehingga butuh beberapa menit atau bahkan beberapa jam agar gelombang radio dapat mencapai pesawat antariksa.
Setelah menerima sinyal, pesawat antariksa segera menjalankan perintah, mengumpulkan gambar dan data ilmiah, serta mengirimnya kembali ke Bumi dalam bit-bit digital yang akan diterima oleh jajaran antena raksasa Deep Space Network, untuk kemudian didistribusikan ke para ilmuwan, yang memungkinkan kita untuk lebih memahami tentang tata surya.
Sumber: How Do We Communicate withFaraway Spacecraft?
#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa
Komentar
Posting Komentar