Seperti apa rasanya mendarat di Mars? Berat! Tetapi
setiap kali mendarat, semakin banyak pelajaran yang bisa kita petik. Ketika
turun menuju Planet Merah, rover Perseverance Mars kami dipersenjatai dengan sensor
suhu dan tekanan yang mengumpulkan data penting tentang kondisi saat memasuki
atmosfer dan mendarat di permukaan.
Insinyur NASA Alex Scammell akan menjelaskan secara lebih mendetail di video berikut.
Insinyur NASA Alex Scammell akan menjelaskan secara lebih mendetail di video berikut.
Produser: Scott Bednar & Jessica Wilde
Narasi:
Inilah rangkaian misi yang intens dan menantang sekaligus mengasyikkan. Rover Mars terbaru NASA, Perseverance, melambat dari kecepatan sekitar 20.000 km per jam ke pendaratan lunak di permukaan dalam waktu sekitar tujuh menit. Proses pendaratan melibatkan parasut, pendorong dan bahkan sebuah sky crane.
Tetapi sebagian besar perlambatan kecepatan itu disebabkan oleh atmosfer Mars yang menciptakan hambatan pada pelindung panas rover. Dan pelindung panas rover harus melalui banyak rintangan untuk menjaga agar pesawat antariksa tetap aman.
Memahami apa yang dialami oleh pelindung panas saat memasuki atmosfer dapat membantu kami untuk merancang pelindung panas yang lebih efisien pada misi mendatang. Itulah mengapa kami memasang MEDLI2, seperangkat sensor suhu dan tekanan yang tersebar di interior pelindung panas, untuk mengukur kondisi ekstrem yang dialami selama Perseverance turun ke Mars.
Melalui data yang dikumpulkan MEDLI2, kami dapat meningkatkan prediksi ukuran pelindung panas pada misi masa depan dan menghemat massa pesawat antariksa untuk instrumen sains, suplai dan bahkan para penjelajah manusia.
Jadi, seperti apa rasanya mendarat di mars?
Begitu panas dan menantang. Itulah sebabnya kami bekerja keras agar proses pendaratan berikutnya dapat berlangsung dengan lebih baik.
Sumber: What’s it Like Landing on Mars? WeAsked a NASA Expert
#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa
Komentar
Posting Komentar