Kredit: NASA, ESA, STScI, F. Ferraro (Universita di Bologna) dan S. Djorgovski (Institut Teknologi California) |
Ditemukan
pada tahun 1780 oleh astronom Prancis Pierre Méchain, kolega Charles
Messier, objek Messier 79 (NGC 1904) adalah sebuah gugus bintang globular di rasi Lepus (Kelinci). Dengan magnitudo semu 8, Messier 79 paling ideal diamati pada bulan Januari. Jantung gugus
yang sangat padat, muncul sebagai bercak cahaya kecil yang redup apabila diamati
menggunakan teropong. Dibutuhkan setidaknya teleskop berukuran sedang untuk menyelesaikan setiap bintang penghuni Messier
79 dan wilayah terluar gugus.
Sementara
sebagian besar gugus bintang globular di galaksi Bima Sakti kita berada di
sekitar pusat galaksi (Sagitarius), Messier 79 adalah salah satu dari jenisnya yang
terlihat berseberangan di sisi langit dan berada sangat jauh dari pusat
galaksi. Karena memang posisi Bumi yang terletak di antara Messier 79 dan
pusat galaksi. Messier 79 terpisah sekitar 41.000 tahun cahaya dari kita,
tetapi hanya sekitar 60.000 tahun cahaya dari pusat galaksi.
Messier
79 diduga adalah satu dari hanya dua gugus bintang globular dalam katalog
Messier yang “dirampas” oleh Bima Sakti dari galaksi terdekat lainnya dalam
waktu yang belum lama menurut skala astronomi. Tingkat persebaran aneh bintang yang
memadati wilayah di arah rasi Canis Major (tidak jauh dari Messier 79) diperkirakan
adalah sisa-sisa galaksi katai yang saat ini sedang dihancurkan dan “dijarah” oleh
Bima Sakti. Para astronom menduga Messier 79 telah diambil dari Galaksi Katai Canis Major.
Gambar
Messier 79 yang diabadikan Teleskop Antariksa Hubble NASA menggabungkan observasi dalam panjang gelombang cahaya kasat mata dan ultraviolet pada tahun
1995 dan 1997. Tidak mengejukan, gugus ini menampung banyak bintang raksasa
merah yang telah menua. Namun Hubble juga telah menemukan banyak bintang “blue stragglers” yang bersinar lebih
cerah dan berwarna lebih biru daripada bintang-bintang lain di gugus bintang
globular purba Messier 79.
Para
astronom menduga anomali bintang “blue
stragglers” yang terlihat berusia muda ini adalah produk dari lingkungan bintang
yang sangat rapat, terbentuk dari penggabungan antar bintang atau sebuah bintang
yang menarik material dari bintang tetangga terdekat.
Bagan bintang Messier 79 ini mewakili pemandangan dari garis lintang utara-tengah untuk bulan dan waktu tertentu. Kredit: Image courtesy of Stellarium |
Ditulis
oleh: Staf www.nasa.gov, editor: Rob Garner
Sumber:
Messier 79
- Objek Messier berikutnya: Messier 80, Gugus Bintang Globular dengan Blue Stragglers Terbanyak
- Kembali ke Katalog Messier
Komentar
Posting Komentar